بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Kutumpahkan duka dalam pelukan malam,...
Membuangnya lewat tetes-tetes kecil di sudut mata....
Terlalu kecil mungkin tetes itu, hingga tak mampu menghalau gelisah yang menahan jiwa
Belum kering tinta ini menulis cerita bahagia, duka datang melanjutkan potongan kisahnya.....
Ah,... bukankah siang malam itu bergiliran,....?
Begitupun duka & bahagia....
Akhirnya pandangan mata & hati tertunduk di hamparan kepasrahan....
Luruh tetes itu semakin menderas , tapi bersama luruhnya perlahan lenyap kesedihan,....
Berganti dengan harapan,....
Mengumpulkan puing-puing kesabaran, membingkainya kembali dengan cinta ,...
Dan keniscayaan cinta yaitu pengorbanan
Pada akhirnya hanya Dia yang mampu menghapus duka,...
Dan menggantinya dengan ketenangan,.....
Hanya satu syarat nya kembalikan duka & bahagia kepada-Nya
"Siapa yang menyerahkan diri kepada Allah & dia berbuat baik dia mendapat pahala di sisi Tuhannya
dan tidak ada rasa takut pada mereka & mereka tidak bersedih hati "
{Al-Baqoroh ; 112}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar