بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَتُهُ
Sahabat , ... "
Namun jika sekiranya ada yang bertanya kepada kita tentang suatu ilmu kepada kita , kita mengetahui dan memahaminya maka jawablah dengan jelas dan benar karena
Daripada Abu Umamah al-Bahili, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda:
"Sesungguhnya Allah, malaikat dan ahli (penduduk langit); hinggakan semut di dalam lubang dan juga ikan paus (meliputi seluruh haiwan di darat dan di laut) mendoakan kebaikan ke atas orang yang mengajar perkara baik kepada manusia."
(Riwayat al-Tirmizi)
Daripada Abu Mas'ud al-Alsori r.a, Nabi shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
"Sesiapa yang menunjukkan kepada kebaikan , ia mendapat ganjaran amalannya itu dan ganjaran seumpama orang yang mengikutinya ."
(Riwayat Muslim)
DAN JANGAN SAMPAIKAN BERBELIT -BELIT , SETENGAH -SETENGAH karena :
Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
"Sesiapa ditanya tentang ilmu yang ia ketahui; kemudia ia menyembunyikannya, ia akan dikekang dengan kekangan dariapda api neraka pada hari kiamat."
(Riwayat Abu Daud dan al-Tirmizi)
Sahabat , kita ada di sini bukan untuk saling Uji MENGUJI ,... IYA KAN,......... ???
KARENA ALLAH Subhanahu wata'ala lah yang berhak menguji hamba-NYa,... untuk mengetahui kadar ketaqwaan & keimanan hamba tersebut yang pada akhirnya untuk mengetahui hasil akhir balasan apa yang patut di hadiahkan kelak di akhirat ( SURGA atau NERAKA ) kepada hamba tersebut atas ujian- ujian yang di jalaninya selama di dunia sebagaimana dalam firman-Nya
pada surah al-Anbiyaa’ iaitu;
ونبلوكم بالشر والخير فتنة وإلينا ترجعون
Dan Kami menguji kamu dengan kesusahan dan kesenangan sebagai dugaan; dan kepada Kami-lah kamu semua akan dikembalikan. [Al-Anbiyaa’: 35]
Al-Hafiz Ibn Katsir dalam memberikan penerangan terhadap ayat ini menyatakan bahawa Allah menguji hambanya dengan musibah pada satu waktu, dan kemudian dengan nikmat pada waktu yang lain, untuk melihat siapa yang bersyukur dan siapa yang kufur, siapa pula yang sabar, dan siapa yang putus harap.Dan al-Hafiz ada menukilkan kata-kata Ibnu ‘Abbas dalam menafsirkan ayat ini, bahawa Allah menguji hambanya dengan kecelakaan dan kesenangan, dengan kesihatan dan kesakitan, dengan kemewahan serta kemiskinan, dengan perkara yang halal dan apa yang haram, dengan ketaatan dan kemaksiatan, serta dengan hidayah dan kesesatan. [Tafsir al-Quran al-‘Adzim, Ibn Katsir, Abu al-Fida’.]
.... dan sahabat kita juga mengenal istilah uji menguji itu di sekolah ,... GURU lah yang berhak menguji murid -murid nya tentu dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana daya tangkap murid terhadap ilmu yang telah di sampaikannya dan untuk mengetahui hasil akhir berhak atau tidak kah dia menyandang gelar (LULUS) .... hehehe .
Nah iya kan jadi kita di sini bukan untuk uji menguji ,... karena tak ada murid juga tak ada guru ,.. yang ada adalah teman ,... siapa pun kita dan latar belakang kita ada di sini untuk berteman kan dengan tujuan baik berteman,... bersilaturahim ,... dan berbagi saling melengkapi ,...iya kan ???
Namun sahabat ku ,... kejujuran yang tulus dari lubuk hati yang paling dalam kadang sulit di terima dalam pergaulan dengan berbagai macam alasan dan di acuhkan ( sepi ditinggal teman ),... :( , namun kepura- puraan yang di penuhi kepalsuan acapkali sangat di minati bahkan di sambut hangat dalam pergaulan ( ramai yang ingin berkenalan suit -suit) ... tapi sahabat hidup adalah pilihan , dan pilihan adalah tanggung jawab .... . Ingin tetap Istiqomah tulus dalam kejujuran ataukah memilih berpura -pura dalam kepalsuan ( bohongi diri sendiri juga apalagi Yang Maha Melihat ) Astagfirullah haladziim ,.... jangan sampai ya .....
Untuk seorang sahabat ,...
ana memohon ma'af yang sebesar -besarnya atas kesilafan ana , telah meminta berbagi ilmu nya sahabat ke ana , yang sekiranya tidak berkenan di hati sahabat ... sungguh ana tidak bermaksud MENGUJI sahabat , karena memang ana betul fakir akan ilmu
SAHABAT KU ,...
ma'afkanlah aku ,..
bukalah HATI seluas SAMUDRA
hilangkan berprasangka
hilangkan berprasangka
Jangan marah ,...
Jangan marah,...
Jangan marah ,...
sahabat ku,... tersenyumlah
karena berbagi itu indah
LIHATLAH INDAHNYA BERBAGI DALAM DEKAPAN UKHUWAH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar