Selasa

cukup Dia saja tempat mengadu


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ


 Sahabat ku, adakalanya..
kita  tak ingin berbagi kisah..
tak ingin mengungkap resah ..
cukup!! hanya Dia saja yang tahu isi hati kita..
cukup!! Dia saja tempat mengadu ..
 "Sungguh Dia Maha Mengetahui segala isi hati" (Q.S. 42:24)



Meski kau merasa tenang dikelilingi orang-orang tercinta..
Atau pun kau merasa kerdil dikelilingi orang-orang yang tak ambil peduli..
walau mereka itu yang kau anggap sebagai
keluarga, kerabat,teman atau sahabat..

tetap saja mereka TERBATAS..
ada saatnya sakit..(bahkan mati)
ada saatnya segan..
ada saatnya enggan..

maka kau paham..
diam adalah pilihan...
kau berdialog dalam dzikirmu
mengobati hati yang meradang..
mengobati hati yang merana..
mengobati hati yang terluka..
"yaitu orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah, ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." (Q.S. 13:28)

maka hatimu telah terkoneksi dengan jaringan-Nya
Dia menghiburmu:
"Sesungguhnya orang-orang yang berkata,"Tuhan kami adalah Allah", kemudian mereka MENEGUHKAN PENDIRIAN mereka, maka malaikat2 akan turun kepada mereka(dengan berkata), Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati, bergembiralah kamu (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu...Kamilah pelindung2mu dalam kehidupan dunia dan akherat, di dalamnya(surga) kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh apa yang kamu minta." (Q.S. 41:30-31)

maka diammu tidak sia-sia...
membuat hatimu tidak terlalu sedih dan luka
membuat hatimu qanaah (menerima & merasa cukup dengan yang ada)
akhiiirnya..kau insyaAllah meraih segala yang kau pinta.. aamiin...

~** meredam diri saat tak perlu berbagi **~

" selamat beraktifitas sahabat , semoga Allah senantiasa melimpahkan Rahmat dan hidayah-NYA menjaga dan melindungimu dalam Limpahan kasih sayang -NYA .aamiin "

2 komentar:

  1. Jazakillah khoirul jaza....benar2 menginspirasi

    BalasHapus
  2. Akhi Slamet Adi priyatna ,
    Alhamdulillah , jazakallahu khairan wabarakallahu fiik
    silaturahim dan comentnya , salam santun ukhuwah fillah

    BalasHapus

" resent post "