Rabu

~**debu - debu DOSA **~



/


Segala puji bagi Allah, Shalawat dan salam untuk Rasulullah Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam . Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah, segala puji bagi Allah pujian yang banyak.

Betapa Allah telah memberi nikmat dan rahmatnya kepada kita umat manusia, dengan nikmat-nikmat yang tiada tara besarnya. Manusia telah dilebihkan oleh Allah dari makhluq-makhluq yang lain dan untuk manusia yang telah ditundukkannya “alam semesta” ini agar manusia bersyukur kepada Allah,

Sebuah sunatullah, jika manusia membiarkan dirinya menuhankan hawanafsunya, maka manusia akan tertutup mata hatinya, sehinga petunjuk cahaya Allah tidak akan dapat menembus mata hatinya. Ibarat debu-debu dosa yang melekat kedalam mata aqal dan mata hati, menjadikan manusia bisa menjadi buta melihat tanda-tanda keagungan Allah Tuhan semesta Alam, kadang manusia lebih suka mendabik dirinya sebagai manusia atheis (tidak berTuhan).

Akibat buruk selanjutnya baik sengaja atau tidak sengaja tentu manusia kemudian mengabaikan agama, mengabaikan keimanan, mengabaikan keyakinan tentang adanya kehidupan di akherat, dan tentu tidak ada kemauan bersungguh-sungguh untuk mempersiapkan kebahagiaan hidup di akherat. Hidup hanyalah sekedar di dunia ini saja, untuk selalu bersenang-senang. Debu-debu dosa, debu debu budaya memperturutkan hawa nafsu telah menjadikan mata hati dan mata aqal manusia menjadi berpandangan sempit dan terbatas.

Manusia modern, sering manusia terbiasa dengan kehidupan bebas menerjang aturan moral mulia, manusia merasa lebih suka dengan melupakan aturan-aturan Allah, Tuhan Pencipta Semesta Alam, Tuhan yang yang telah demikian besar jasanya kepada manusia. Keingkaran demi keingkaran bermunculan disana sini, semakin memekatkan dan menggelapkan suasana kejiwaan, dan menjadikan gelapnya keharmonisan kehidupan

Gelapnya keharmonisan hati manusia menjadikan hubungan antar manusia hanya dinilai dan diisi dengan berebut kenikmatan materi, berebut kenikmatan ragawi dan berebut keras dengan kekuasaan duniawi. Debu-debu dosa , debu-debu dosa telah membuat gelap suasana hati manusia



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

" resent post "